Desember 15, 2012

Nyantri 3 Hari

Jombang setelah lama aku tinggalkan L
Jombang? Ngapain? Dan ternyata lokasi pembinaan tahun ini bertempat di Jombang. Tapi tidak di Darul Ulum, melainkan di Bahrul Ulum. Dengan skala nasional, pasti banyak temanku yang ikut serta. Kesempatan ini bisa dipake buat kumpul juga kan, haha. Dengan banyak pertimbangan dari Kemenag, maka ditetapkan munas yang bertempat di Jombang. Pembinaan kali ini berbeda dari tahun sebelumnya, kali ini hanya pembinaan saja tanpa ada pengabdian. Dengan mengusung tema festival santri nasional menulis, pembinaan ini dikemas. Selain acara menulis itu, ada acara lain yaitu pemilihan ketua umum CSS MoRA untuk periode 2 tahun kedepan, yap pemilihannya dilakukan 2 tahun sekali pada munas. Jadi, sekali merangkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui. Selain bisa bersilaturahim, kami bisa menentukan ketua CSS MoRA selanjutnya, bahkan bisa dapat berlibur juga dari rutinitas kampus yang membabi buta.

Wakil Menteri Agama berkunjung J
“Kalian tidak secara kebetulan berada disini, kalian dipanggil oleh prestasi kalian, doa-doa dari orang tua kalian, guru-guru kalian, kyai bu nyai kalian. Jadi nggak ada yang kebetulan dengan keberadaan kalian”, kata Pak Nazaruddin di sela pidato dalam pembukaan acara festival santri nasional menulis ini. Sedikit terharu mendengar perkataan beliau, banyak menjadi motivasi bagi kami semua. Beliau menyempatkan untuk berkunjung disela jadwalnya yang padat, bahkan selesei pidato pembukaan, beliau langsung bertolak untuk mendatangi pertemuan selanjutnya. Semoga kita semua diberi kelancaran dalam segala urusan, dan diridhoi olehNya, amiin.

Ketemu temen SMA J
Berangkat jam setengah 7 dari rumah dan nyampe di kampus jam 7 lewat 10. Padahal janjian berangkat jam 7, tapi dengan adanya jam karet maka pemberangkatan tertunda sampe jam 8. Kegiatan di bis hanya tidur-tiduran sampe akhirnya jadi tidur beneran. Bangun-bangun udah nyampe di depan gerbang PP. Bahrul Ulum. Nggak nyadar juga kalo udah nyampe tujuan, soalnya emang nggak pernah tau daerah tambak beras. Sempet punya rencana bisa mampir ke DU buat sekedar maen dan silaturahim sama temen-temen di sana, tapi berhubung dari awal udah ngaret jadi niat itu diurungkan. Bareng-bareng sama temen seangkatan SMA buat maen ke sekolah tercinta sekaligus melihat perkembangan sekolah dan tempat untuk pengabdian nanti agar tepat sasaran. Bertemu guru-guru yang super, yang dulu sering mendoakan kami bahkan sampai saat ini pun doanya masih mengalir untuk murid-muridnya. Satu hal yang belum tercapai di Jombang, bertemu dengan teman-teman juniorku dan belum bisa mengunjungi saudara yang sudah rela mengurusiku selama aku di pondok. Aku mohon maaf untuk kalian semua L.

Fasilitasnya …
Standard aja, ruang kelas sebagai tempat penginapan dan fasilitas sekolah sebagai fasilitas penginapan. Makan 3 kali sehari, tapi porsi nasi udah ditentuin. Makanan murah masih banyak ditemuin, sama kayak hidup di pondok dulu, haha.

Last Day in Jombang L J
Selama pembinaan di Jombang, kota ini selalu menunjukkan kelebihannya dibandingkan Surabaya. Pasanya Jombang bisa menyaingi panasnya Surabaya. Tapi di hari terakhir, berkah diturunkan. Hujan deras turun dari siang hari sampai menjelang penutupan acara. Acara ditutup dengan persembahan, Bahrul Ulum sebagai tuan rumah pun menyuguhkan beberapa penampilan terbaiknya. Pak Ruchman sebagai orang tua kami di pekapontren sempat meminta maaf atas kelakuan kami yang diluar konteks santri, karena sifat mahasiswa kami.

Foto di depan ruang pimpinan sekolah

0 comments:

Posting Komentar

 
;