Kereta Api Indonesia di Masa Mendatang
Overdue artinya adalah melewati batas atau bisa juga dipakai untuk kata terlambat dalam batas yang sudah disepakati. Sebagai ilustrasi: semisalnya batasnya adalah jam 8 pagi dan baru bisa terpenuhi di jam 9 pagi maka hal itu disebut sebagai overdue. Atau batasnya di tanggal 25 setiap bulannya, namun baru bisa dipenuhi di tanggal 26 nya maka juga disebut dengan overdue.
Bicara tentang overdue, saat ini aku dan teman2 di validasi sedang membuat dan mengimplementasikan sebuah inovasi yang sudah digagas sebelumnya untuk mengurangi angka overdue kalibrasi. Kenapa mesti dikurangi? Karena kondisi overdue untuk sebuah alat ukur akan menjadi fatal apabila alat ukur tersebut merupakan alat ukut untuk menunjukkan parameter kritis suatu proses produksi. Darimana kita bisa menjamin bahwa penunjukkan alat ukur tersebut valid jika proses kalibrasinya sendiri belum dilakukan atau terlambat dilakukan. Jadi, aspek kalibrasi menjadi penting dalam penjaminan mutu suatu produk.
Overdue sendiri sangat dihindari karena selain mempengaruhi aspek penjaminan mutu tadi, membuat kerugian finansial suatu company karena bisa berdampak terhadap rework atau bahkan reject.
Aspek overdue juga hampir sering kita temui di kehidupan kita, seperti 'overdue' bayar hutang ke teman, 'overdue' mengerjakan tugas sekolah atau kampus, bahkan 'overdue' menjalankan ibadah. Sebaiknya setiap hal yang punya batas, jangan sampai kita melampaui batasan tersebut. Jika bisa lakukan di awal batas sehingga tidak ada beban yang terpikirkan. Pesan ini untuk pribadi saya yang masih suka menunda kewajiban saya. Semoga kita semua bisa menjalankan kewajiban kita dengan amanah, sehingga bisa merasakan hasil yang baik diakhirnya.
Tik tok tik tok..
Udah lama sekali sejak ka Ura memutuskan untuk 'pulang' dari validasi. Dan sekarang momen nya terulang lagi dan artinya ada salah seorang validator yang akan ikut 'pulang'. Bergabung selama 2 tahun 1 bulan bukan suatu rentang waktu yang dibilang singkat, dan bukan juga terbilang panjang. Persahabatan mampu membuat waktu tersebut menjadi lebih singkat, dan validasi adalah sebuah persahatan bahkan sebuah keluarga bagiku.
Kehilangan seorang keluarga, seorang teman dan sahabat lagi di validasi, kehilangan partner kerja, kehilangan kapten dan kehilangan bahan candaan. Hari ini adalah hari terakhirnya di perusahaan pertama nya tempat mengabdi dan mencari ilmu. Dia adalah Tan Wee Chang (TWC). Kalo bicara tentang sosoknya, dia humoris, cekatan, mau bekerja keras, responsif, mudah beradaptasi, suka membantu (nih Chang aku bantuin kalo kamu ditanya tentang kelebihanmu ya wkwk :)))), selain itu juga dia sosok yang kurang perhatian tehadap hal kecil/ mendetail, terlalu agresif (piss ya Chang :-p).
Humoris, menurutku wechang ini salahsatu validator yang lumayan lucu dan bisa bikin orang disekitarnya tertawa haha, eh tapi aku nganggepnya malah sedikit konyol (unik dan beda dari yang lain). Cekatan, udah terbukti dan udah ada evidence based nya kalo wechang ini sangat cekatan, responsif dan ringan tangan untuk membantu validator lainnya menyelesaikan masalah dan problematika hidup di validasi. Mau bekerja keras, ini emang harus jadi syarat wajibun seorang validator ya. Nggak tau deh ini dia bakalan gede kepala atau nggak =,=. Karena dia sangat cekatan, ada sedikit hal yang terlupakan oleh dia, yaitu hal detail, hal kecil dan printilan2nya. Tapi hal itu seharusnya masih bisa diperbaiki di kemudian hari agar melengkapi kelebihan2nya tadi.
Kehilangannya kami disini tidak membuat kami sedih, justru sebaliknya, kami senang karena melihat teman kami yang bisa mewujudkan impiannya untuk naik setingkat lebih tinggi lagi dari sebelumnya. Naik tingkat disini karena dia bisa belajar hal baru di tempat baru, punya teman dan rekan baru, punya pengalaman baru dan punya guru serta sekolah baru untuk dia pelajari dan pahami. Doa terbaik kami untuk nya selalu, semoga sukses, betah dan bertahan di sekolah barunya. Semua hal baik yang didapat dari sekolah fpp dipertahankan dan dibawa ke sana, sedangkan hal yang tidak baiknya kalo bisa diperbaiki dan dikembangkan agar menjadi lebih baik.
Bagiku pribadi, ini bisa sebagai standar bagiku untuk memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi, baik itu dalam hal pekerjaan, pengetahuan dan pembelajaran.
*) fotonya pake waktu yang acara tiup lilin geng agustus-september-oktober aja yaa, karena pas event ini aku dateng terlambat ke fpp dan yang shift 1 naik jemputan jadi terlambat pulang :')
Udah masuk musim hujan aja ya.. Musim yang paling enak buat nge'bawa perasaan' (cikiciiw). Ngomong2 tentang hujan dan baper, memang hubungannya seperti apa sih? Ataukah sedang ada masalah atau baik2 saja?
Baiklah, ini penjelasan yang aku kutip dari tulisan seseorang di kompasiana.com. Let's start the story.
"Ketika hujan dan cuaca menjadi mendung, apalagi jika berada di dalam ruangan, tubuh terutama mata akan menerima cahaya jauh lebih sedikit dibandingkan ketika cuaca cerah. Sedikitnya cahaya yang masuk ke mata akan diterima sebagai sinyal oleh otak dan melewati bagian otak yang disebut Hipothalamus. Bagian ini bertanggung jawab mengontrol beberapa proses seperti tidur dan mood. Ketika mencapai hipothalamus, sinyal akan diteruskan ke Glandula pineal yang dalam kondisi kurang cahaya seperti hujan dan mendung akan memproduksi banyak hormon Melatonin. Melatonin inilah yang mendorong seseorang menjadi lebih mudah mengantuk dan melamun. Di sisi lain ketika hujan turun dan langit menjadi lebih gelap, kulit manusia mendapatkan lebih sedikit cahaya matahari menyebabkan vitamin D di dalam tubuh menjadi sedikit. Rendahnya level vitamin D ternyata mempengaruhi level Serotonin di dalam otak. Serotonin adalah protein pembawa sinyal (neurotransmitter) yang bertugas meneruskan sinyal dari sel syaraf ke sel target. Selain bertanggung jawab pada pengaturan mood, Serotonin juga memegang peranan dalam proses mengingat. Ketika hujan, mendung dan lingkungan sekitar menjadi lebih gelap, Serotonin dapat mengalami penurunan level sehingga mood akan berubah dan orang akan cenderung melamun dan akhirnya mellow. Perubahan biologis yang mempengaruhi mood tersebut menjadi lebih rentan karena secara psikologis dalam kondisi melamun atau mengantuk, alam bawah sadar manusia cenderung memanggil banyak memori termasuk ingatan-ingatan lama seperti ingatan tentang masa kecil, orang tua juga tentang mantan". Selengkapnya : http://m.kompasiana.com/wardhanahendra/hujan-dan-penjelasan-ilmiah-untuk-galau_5529b9316ea834a76f552cfe
Eiittss..eittss.. jadi kelamaan bahas hujan dan baper (secara sekarang lagi musim hujan dan cenderung enak buat mbaper yaa). Kelamaan kena hujan bikin ikutan baper juga nih, jadi pengen cerita.
Sebuah tanggung jawab. Baru pertama kali mengenal dunia farmasi yang sesungguhnya selepas dari masa pendidikan. Apakah di bangku kuliah kita bisa dapet semuanya secara lengkap tentang bagaimana farmasi itu? tidak. Kita harus melengkapinya sendiri2 sesuai passion kita. Saat ini aku memulainya di bagian validasi sebuah perusahaan farmasi multinasional. Tidak mudah tentunya untuk memulai, karena merupakan hal baru. Tapi hal baru ini bukan menjadi penghalang, justru menjadi generator kita untuk menghasilkan karya yang sebenernya kita mampu wujudkan.